PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) merupakan emiten batu bara yang dikelola oleh Prajogo Pangestu bakal mengadakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada Senin, 12 Februari 2024. RUPSLB ini bertujuan untuk mendapatkan persetujuan atas rencana transaksi material berupa pembelian sebanyak 342.925.700 saham PT Petrosea Tbk (PTRO), yang mewakili 34% dari total modal yang telah ditempatkan dan disetor oleh PTRO.
Rencana transaksi ini memiliki nilai total sebesar Rp 940 miliar. Saham PTRO yang akan dibeli oleh PT Kreasi Jasa Persada (KJP), sebuah perseroan terbatas yang terkendali oleh Petrindo Jaya Kreasi (CUAN), sebagian besar dimiliki oleh PT Caraka Reksa Optima (CRO), yang dikendalikan oleh Haji Romo Nitiyudo Wachjo atau Haji Robert.
Manajemen Petrindo Jaya Kreasi menjelaskan bahwa pembayaran akan dilakukan oleh KJP kepada CRO melalui pemindahan dana melalui transfer ke rekening bank CRO. Transaksi ini juga akan memenuhi ketentuan mengenai penawaran tender wajib (tender offer).
Petrosea sendiri merupakan perusahaan multidisiplin yang beroperasi dalam bidang kontrak pertambangan, rekayasa, pengadaan & konstruksi, serta jasa minyak & gas bumi.
Setelah dilakukan transaksi ini, CRO tidak lagi akan menjadi pengendali PTRO, dengan KJP mengambil peran sebagai pengendali tunggal dalam PTRO. Oleh karena itu, KJP dan CRO tidak lagi dianggap sebagai kelompok terorganisasi berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 9 Tahun 2018.
Batas waktu untuk pemenuhan persyaratan transaksi ini adalah pada 31 Maret 2024. Lebih lanjut, informasi terkait periode pelaksanaan, harga pelaksanaan, dan prosedur lainnya akan diumumkan dan dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang diatur dalam POJK 9/2018.
Demikian informasi seputar perkembangan emiten batu bara Petrindo Jaya Kreasi. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Ollowearables.Com